Gerhana Matahari
Gerhana matahari terjadi pada siang hari ketika bulan
baru atau bulan mati. Gerhana matahari terjadi ketika Bulan, Bumi, dan Matahari
dalam satu garis lurus. Kedudukan Bulan berada di antara Bumi dan Matahari.
Kedudukan tersebut menyebabkan cahaya Matahari ke Bumi terhalang oleh Bulan.
Karena terhalang oleh Bulan, keadaan yang terang
berangsur-angsur menjadi gelap. Saat terjadi gerhana matahari, bayangan Bulan
akan menutupi Bumi. Oleh karena Bulan lebih kecil daripada Bumi, hanya sebagian
tempat saja yang mengalami gerhana matahari. Ada tiga jenis gerhana matahari,
yaitu gerhana matahari total, gerhana matahari sebagian, dan gerhana matahari
cincin.
A. Gerhana matahari total hanya terjadi di permukaan bumi yang terkena bayangan
umbra Bulan. Gerhana matahari total selalu diawali dan diakhiri oleh gerhana matahari
sebagian.
B. Gerhana matahari sebagian terjadi di permukaan Bumi yang terkena
bayangan penumbra Bulan.
C. Gerhana matahari cincin terjadi di permukaan
Bumi yang terkena lanjutan bayang-bayang inti. Hal itu terjadi karena Bulan berada
pada titik terjauhnya dari Bumi.
Simaklah Video yang berasal Dari Youtube Untuk Mengetahui Lebih banyak tentang Gerhana Matahari ! 😄👍
Terima kasih Pak materinya. Oh Ya Pak, saya sering mendengar bahwa ketika gerhana matahari terjadi kita tidak boleh melihat dengan mata telanjang. Kenapa ya Pak?
BalasHapusMelansir dari Australian Radiation Protection and Nuclear Safety Agency, secara normal cahaya matahari memiliki intensitas sangat tinggi dan sangat berbahaya dan sulit dilihat secara langsung oleh mata telanjang.Melihat cahaya matahari yang intens hanya dalam beberapa detik saja bisa menyebabkan kerusakan permanen terhadap retina di belakang bola mata.
HapusKondisi ini dikenal dengan istilah retinopati surya dan mampu menyebabkan kerusakan permanen.
Retina mata tidak sensitif terhadap kerusakan secara langsung dan efeknya tidak akan muncul dalam beberapa jam setelah itu.